Larantuka, – Pemerintah Kabupaten Flores Timur, Lembata, dan Manggarai mendukung pelaksanaan kerja dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang tergabung dalam kelompok Koalisi Pangan Baik. Pernyataan dukungan ini disampaikan dalam kick off meeting yang berlangsung di Sun Rise Hotel Larantuka pada Selasa (1/12/2021). Kegiatan ini diikuti secara ofline dan juga via zoom.
Koalisi Pangan Baik terdiri dari Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI), Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan (KRKP), Yayasan Ayu Tani Mandiri, Ayo Indonesia dan YASPENSEL. Pelaksanaan kick off meeting dimulai dengan pemaparan materi oleh Kepala Bapelitbangda Kabupaten Manggarai, Hilarius Jonta, Kepala Bapelitbangda Kabupaten Lembata, Mathias A.K, Beyeng, Kasubdit Adaptasi Ekologi Buatan Kementerian Lingkungan Hidup, Tri Widayati, Perwakilan Koalisi Perempuan Indonesia untuk Keadilan dan Demokrasi, Mike Verawati, dan Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli.
Pada pemaparannya, masing-masing pemateri sepakat menyoroti isu perubahan iklim yang wajib menjadi perhatian bersama dan upaya yang bisa dikerjakan dalam membangkitkan kesadaran warga terlebih pemuda untuk peduli pada isu perubahan iklim.
Wakil Bupati Flores Timur, Agus Payong Boli, Mathias A. K. Beyeng dan Hilarius Jonta pun menyatakan komitmen sebagai pemerintah daerah untuk mendukung kerja-kerja tim Koalisi Pangan Baik dalam upaya komitmen mitigasi perubahan iklim.
“Saya kira dimulainya pertemuan kita hari ini serentak menjadi forum problem solving untuk mengatasi dampak perubahan iklim yang sudah sedang terjadi dan kita alami. Saya tentu berharap kerja kawan-kawan dari Koalisi Pangan Baik sejatinya akan memberikan kami rekomendasi yang wajib menjadi perhatian kami sebagai pihak pemerintah untuk juga kami tindaklanjuti,” demikian ujar Wabup Payong Boli.
Sementara itu Mathias A. K. Beyeng dan Hilarius Jonta memaparkan upaya pemerintah di dua kabupaten itu sebetulnya sudah ada dalam rencana kerja pemerintah. Dengan masuknya Koalisi Pangan Baik menurut keduanya akan memperkaya sekaligus memberikan masukan berharga kepada pemerintah daerah untuk merumuskan strategi dan rencana tindak lanjut yang tepat berkaitan dengan isu perubahan iklim.
“Kami di Lembata punya slogan yang kini terus digaungkan adalah healthiest from the east, segala yang sehat itu datang dari timur dan itu dari Lembata jadi berkaitan dengan isu perubahan iklim dan hubungannya dengan pangan saat ini tengah digarap roadmap menuju zero stunting. Dan kami dengan sangat sukacita menyambut baik kehadiran kawan-kawan dari Koalisi Pangan Baik untuk ikut dalam kerja terkait isu perubahan iklim dan juga soal pangan,” demikian tutup Beyeng. Pantauan media ini pelaksanaan kickoffmeeting selain diikuti peserta via zoom juga diikuti oleh dinas teknis terkait di Kabupaten Flores Timur. Diantaranya dari Bapelitbang, PMD dan KPH Flotim.